Kolosal perjuangan Panglima Sudirman semarakkan upacara kemerdekaan

Bantul (Antara Jogja) - Drama kolosal perjuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman melawan penjajah Belanda menyemarakkan Upacara HUT Ke-72 Kemerdekaan RI di Lapangan Trirenggo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis.

Drama kolosal yang menggambarkan perjuangan rakyat Indonesia bersama Panglima itu menceritakan sepenggal cerita bagaimana tentara Belanda yang saat itu menindas dan bagaimana perlawanan rakyat Tanah Air.

Drama kolosal yang dilengkapi dengan efek suara serta letupan senjata dari para tentara itu berakhir saat pasukan tentara Belanda didesak mundur akibat perlawanan rakyat Indonesia bersama Panglima Besar Jenderal Sudirman.

Drama perjuangan itu menyedot perhatian warga Bantul mulai dari anak-anak hingga dewasa yang saat itu menyaksikan jalannya upacara HUT Ke-72 Kemerdekaan RI yang dipimpin Inspektur Upacara Bupati Bantul Suharsono.

Petugas pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI dan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Bantul itu adalah Pelda Dedy Yuwono selaku Dan Paswal dan pengiring yaitu Serda Agus Sutrisno, Serda Sudarman, Bripda Adam Pramujaya, Bripda Wahyu Aji Saputro.

Sebagai pengibar bendera adalah Alifianda Rizki Putratama, Dinho Wahyu Mukti, Pratama Galih Sanjaya, dan yang membawa nampan Shafira Aziza Putri Aulia. Sementara Danpok Pasukan 17 Haidar Rafi Saifullah dan Abdurrahman Danis WB.

Setelah upacara detik-detik proklamasi dan pengibaran bendera di Lapangan Trirenggo, serangkaian peringatan HUT Kemerdekaan dilanjutkan dengan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa Bantul.

Bupati Bantul Suharsono ditemui usai ziarah di TMP Kusuma Bangsa mengatakan, HUT Kemerdekaan hendaknya menjadi momentum untuk memperingati pejuang dan pahlawan yang telah gigih melawan penjajah untuk merdeka.

"Para generasi muda dan penerus harus tahu kalau perjuangan para pahlawan untuk kemerdekaan tidaklah mudah, melainkan dengan sekuat tenaga, pikiran dan tumpah darah," katanya.

Bupati juga berpesan kepada generasi penerus bangsa khususnya di Bantul agar dapat mengisi hari Kemerdekaan RI dengan berbagai kegiatan positif dan bermanfaat bagi masyarakat serta tidak mengarah pada kegiatan negatif.
KR-HRI