Kopertis Wilayah II gandeng UGM tingkatkan kualitas dosen

id kopertis

Kopertis  Wilayah II gandeng UGM tingkatkan kualitas dosen

Ilustrasi (Foto antaranews.com) (antaranews.com)

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah II bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada guna meningkatkan kompetensi para dosen di Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Lampung.

Bentuk kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Dwikorita Karnawati dan Koordinator Kopertis Wilayah II Slamet Widodo di Balai Senat UGM, Yogyakarta, Jumat.

"Kami sengaja menggandeng UGM karena merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia baik dibidang pengembangan dosen maupun riset," kata Slamet Widodo.

Menurut dia, bentuk kerja sama itu meliputi pelatihan, peningkatan kompetensi dosen dengan mendorong kemampuan menulis di jurnal ilmiah.

Ia mengatakan dari seluruh kampus di bawah Kopertis II, ada 214 kampus swasta yang diikutsertakan dalam kerja sama itu. Masing-masing kampus mengirimkan 22 dosen yang selanjutnya akan menempuh pendidikan strata tiga (S3) sesuai bidang masing di UGM.

"Awal Oktober 2016 para dosen itu sudah menempuh pendidikan S3 di UGM," kata dia.

Menurut dia, hingga saat ini masih banyak kampus di wilayahnya yang memiliki akreditasi C. Belum seluruh kampus di wilayah itu memiliki dosen berkualifikasi S3.

"40 persen kampus belum memiliki dosen dengan kualifikasi S3," kata dia.

Rektor UGM Dwikorita Karnawati mengatakan upaya yang ditempuh Kopertis Wilayah II patut diapresiasi. Dengan cara itu, akan membantu misi UGM mewujudkan SDM yang maju di seluruh Indonesia seiring dengan perkembangan teknologi.

Seperti di Korea Selatan, menurut Dwikorita, negara itu memiliki perkembangan cukup pesar karena mamiliki kualitas SDM yang mumpuni yang didukung kualitas pendidikan yang baik pula.

"Dengan kerja sama peningkatan kualitas dosen ini, kami mendapatkan kawan untuk memperkuat pendidikan dan menangani persoalan bangsa khususnya di luar Jawa," kata dia.***4***

(L007)