Direktur Utama PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Edy Setijono, Jumat, mengatakan dalam rangka peningkatan pelayanan bagi wisatawan dan pembenahan berbagai fasilitas.
"Kami terus melakukan penataan dan revitalisasi aset yang dimiliki," kata Edy Setijono pada peringatan hari PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.
Menurut dia, upaya yang dilakukan tersebut meliputi penambahan fasilitas seperti warung kopi Borobudur, "One Village One BUMN (OVOB) serta peningkatan pelayanan.
"Kami juga terus meningkatkan kompetensi karwayan dengan memberikan diklat, beasiswa maupun kursus-kursus," katanya.
Ia mengatakan, agar lebih meningkatkan daya tarik bagi wisatawan, pihaknya tidak hanya menghadirkan bangunan candi semata. Sarana pendukung berupa pelayanan yang memadai juga tetap diberikan.
"Seperti pemutaran film di ruang Audio Visual serta penyediaan fasilitas museum dan perpustakaan," katanya.
Edy mengatakan, bahkan pihak pengelola juga cukup memperhatikan perekonomian masyrakat sekitar, dengan pengembangan industri kerakyatan atau industri rumahan yang ada di sekitar candi.
"Para pedagang yang berada di sekitar candi, sebagian besar merupakan warga sekitar candi," katanya.
Ia mengatakan, beridirinya PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko merupakan bagian dari usaha pemerintah dalam turut serta melestarikan warisan budaya bangsa yang adiluhung.
"Selain itu kami juga membawa misi mengelola lingkungan taman sekitar candi dan cagar budaya lain menjadi selaras dengan upaya pelestarian," katanya. ***1***
(V001)
