Gunung Kidul (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mentargetkan angka kemiskinan di wilayah itu turun 15,6 persen dari 20,83 persen menjadi 5,23 persen pada 2021.
Wakil Bupati Gunung Kidul sekaligus Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Immawan Wahyudi di Gunung Kidul, Rabu mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2015, persentase angka kemiskinan d Kabupaten Gunung Kidul mencapai 20,83 persen.
"Kami mentargetkan angka kemiskinan turun hingga 15,6 persen, dan kami akan segera menyusun rencana strategis yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 Kabupaten Gunung Kidul," kata Immawan.
Program pemberdayaan masyarakat, tahap pertama bersama Pemda DIY dan kalangan akademisi memilih Kecamatan Gedangsari untuk percontohan program pengentasan kemiskinan. Nantinyaakan dilakukan berbagai program pengentasan kemiskinan, mulai dari pelatihan ketahanan pangan, pelatihan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
"Harapan ke depannya, yakni tercapainya kemandirian masyarakat. Hal itu bisa menekan angka kemiskinan," ucapnya.
Immawan mengatakan pelatihan itu untuk mengganti program bantuan sosial yang dinilai menyebabkan masyarakat tergantung kepada pemerintah untuk memberikan bantuan. "Kami fokus pemberdayaan masyarakat," katanya.
Melihat tren penurunan kemiskinan di Gunung Kidul, pihaknya optimistis penurunan angka 15,6 persen pada 2021 akan tercapai. Pada 2015 angka kemiskinan menurun hingga 0,9 persen.
"Melihat trennya, kami optimistis tercapai atau paling tidak mendekati," ucapnya.
(KR-STR)
Berita Lainnya
Pemerintah minta pemberi kerja Jepang latih bahasa untuk PMI terampil
Kamis, 25 April 2024 9:51 Wib
InJourney promosikan "JDM Funday 2024" di Sirkuit Mandalika, NTB
Kamis, 25 April 2024 9:48 Wib
RI bahas penguragan emisi karbon di Hannover Messe 2024, Jerman
Kamis, 25 April 2024 9:41 Wib
Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi, siap melenting tinggi di Madrid Open 2024
Kamis, 25 April 2024 9:37 Wib
Petenis Medvedev percaya diri di Madrid Open 2024
Kamis, 25 April 2024 9:20 Wib
Lima RT di Jakarta Selatan banjir
Kamis, 25 April 2024 9:13 Wib
Kenaikan suku bunga pilihan paling aman di RI
Kamis, 25 April 2024 7:28 Wib
Nicholas Saputra tidak meragukan kepedulian anak muda Indonesia di isu keberlanjutan
Kamis, 25 April 2024 7:13 Wib