Warga lereng Merapi gagas Mini ZooKaliurang

id merapi

Warga lereng Merapi gagas Mini ZooKaliurang

Pintu masuk objek wisata Kaliurang Yogyakarta (Foto Antara/dok)

Sleman, (Antara Jogja) - Warga lereng Gunung Merapi di Kaliurang Timur, Pakem, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menggagas untuk membuat "mini zoo" di kawasan objek wisata Kaliurang untuk menambah daya tarik.

"Rencananya 2016 ini kawasan Kaliurang akan dilengkapi dengan `mini zoo`. Wahana wisata baru ini memiliki luas sekitar tiga hektare," kata warga Kaliurang Timur penggagas "Mini Zoo" Ismu Jayoni, Kamis.

Menurut dia, "mini zoo" Kaliurang ini nantinya akan dilengkapi dengan hewan-hewan ternak yang selama ini banyak dibudidayakan masyarakat setempat.

"Ya nanti isinya binatang atau hewan lokal, seperti sapi perah dan kambing etawa," katanya.

Ia mengatakan, saat ini "mini zoo" Kaliurang tersebut masih dalam proses persiapan lahan yang akan digunakan.

"Lahan berlokasi di Alas Gandhok, hutan rakyat perbatasan dengan hutan lindung milik Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM). Lahannya seluas tiga hektare, milik beberapa warga. Sekarang baru proses pembicaraan. Tinggal mematangkannya saja," katanya.

Ismu mengatakan, Selain "mini zoo", juga akan dibangun beberapa fasilitas lainnya, yang berkonsep berupa wisata alam pegunungan.

"Gardu pandang setinggi tujuh meter sudah disiapkan lokasinya, nantinya wisatawan dapat menikmati keindahan Gunung Merapi dan alam sekitarnya dari menara gardu pandang ini," katanya.

Salah satu pemilik lahan "mini zoo" Eko Budi Nugroho, mengatakan wisata ini nantinya lebih ke konservasi. Pengunjung dapat memanfaatkannya untuk belajar mengenai alam.

"Sebagai tempat camping, atau wisata alam lainnya seperti `outbond` dan lainnya," katanya.

Ia mengatakan, wahana wisata baru ini sengaja dikelola mandiri tanpa bantuan investor agar bisa langsung bermanfaat untuk masyarakat setempat.

"Seperti dengan pengalaman dalam pengelolaannya, maupun agar lebih maksimal dalam menjaga lingkungan agar tak dirusak kepentingan lain," katanya. ***1***

(V001)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024