Kimpraswil optimistis drainase Kusumanegara selesai tepat waktu

Yogyakarta (Antara Jogja) - Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota Yogyakarta optimistis pembangunan drainase di Jalan Kusumanegara dapat diselesaikan tepat waktu yakni 6 November 2015.

"Sampai saat ini, sudah mencapai 55 persen dari total pekerjaan. Masih ada waktu sekitar satu bulan dan kami optimistis bisa selesai tepat waktu," kata Kepala Bidang Drainase dan Pengairan Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Kota Yogyakarta Aki Lukman di Yogyakarta, Kamis.

Menurut Aki, pihaknya tidak mengalami kendala atau kesulitan dalam membangun drainase karena seluruh bahan sudah tersedia dan peralatan yang dibutuhkan bisa dioperasionalkan dengan baik.

Salah satu kendala yang diperkirakan menghambat pekerjaan adalah hujan.

Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta, musim hujan diperkirakan terjadi mulai pertengahan Oktober.

"Mungkin hujan belum turun terlalu lebat sehingga pekerjaan bisa tetap dilanjutkan. Namun, kami tetap optimistis seluruh pekerjaan bisa selesai," katanya.

Pekerjaan pembangunan drainase tersebut berada di dua ruas jalan yaitu di Jalan Kusumanegara dan di Jalan Kenari.

Pekerjaan pembangunan drainase di ruas Jalan Kusumanegara sudah selesai, dan kini tinggal menyelesaikan pembangunan di ruas Jalan Kenari.

Pembangunan dilakukan dengan menggali badan jalan sehingga selama pembangunan diberlakukan penutupan jalan. Dinding drainase terbuat dari susunan "box culvert" (gorong-gorong beton) beurukuran 2x2 meter yang khusus dipesan dari pabrik di Bogor dan Solo.

"Jumlah `box culvert` yang dibutuhkan sebanyak 196 unit karena total panjang saluran yang dibangun pada tahap ini mencapai 196 meter. Semuanya sudah siap dan tidak ada yang rusak sehingga bisa digunakan," katanya.

Bekas galian, lanjut Aki, akan diaspal ulang hingga seluruh badan jalan. "Kami tunggu umur betonnya dulu baru diaspal. Itu akan masuk tahap penyelesaian akhir," katanya.

Pemerintah Kota Yogyakarta menganggarkan dana sekitar Rp3,4 miliar untuk pembangunan drainase Kusumanegara tahap dua. Pembangunan tahap pertama sudah dilakukan setahun sebelumnya.

"Pembangunan drainase Kusumanegara diperlukan karena umur drainase sudah tua. Harapannya, pembangunan bisa dilakukan bertahap sesuai kemampuan anggaran hingga simpang Stadion Mandala Krida," katanya.

Sebelumnya, Komisi C DPRD Kota Yogyakarta mengusulkan agar pembangunan drainase Kusumanegara bisa dilakukan dengan sistem tahun jamak agar tidak perlu menganggarkannya setiap ahun.

(E013)