Cabup Sleman janji upayakan harga sembako stabil

id Cabup

Cabup Sleman janji upayakan harga sembako stabil

Ilustrasi (Foto Istimewa) (istimewa)

Sleman (Antara Jogja) - Calon Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Pilkada 2015 Yuni Satia Rahayu berjanji akan mengupayakan harga kebutuhan pokok terjaga stabil dan mudah didapatkan.

Janji tersebut disampaikan Yuni saat berkampanye di Pasar Tradisional Kolombo, Jalan Kaliurang Depok, dan berdialog dengan pedagang maupun para pembeli, Sabtu.

"Saat ini sejumlah kebutuhan rumah tangga seperti sembako hingga sayuran di pasar memang masih tersedia, namun harganya naik sejak beberapa waktu terakhir," katanya.

Menurut dia, agar kenaikan harga komoditas seperti sembako dan sayuran sangat terkait dengan ketersediaan barang di pasar.

"Agar harga kebutuhan pokok bisa terkendali, informasi pasokan dan ketersediaan pasokan sangat penting. Agar tidak ada permainan spekulan yang hanya aksi ambil untung," kata Yuni Satia Rahayu di depan pembeli dan pedagang di Pasar Colombo.

Calon Bupati Sleman yang berpasangan dengan Danang Wicaksana sebagai calon wakil bupati ini mengatakan, selama masa kampanye ini memang cukup aktif "blusukan" pasar sekaligus melakukan dialog bersama pedagang dan warga Sleman.

"Melihat dari dekat kondisi pasar, informasi harga secara langsung adalah kegiatan yang rutin kami akukan," katanya.

Saat ini, harga beras di pasar Sleman disebutkan masih stabil tapi sudah naik dari titik harga normal beras untuk kualitas medium. Harga beras C4 Rp10.500 per kilogram (kg), Mentik Wangi Rp11.000 per kg.

"Beras yang beredar di pasar Sleman selain produksi petani Sleman sendiri, banyak juga masuk beras dari Delanggu, Klaten dan beras produksi petani Kulon Progo," katanya.

Sementara untuk harga sayuran cenderung fluktuatif, mengikuti stok dan pasokan petani sayuran dari Kopeng, Temanggung.

"Jaminan ketersediaan pasokan sembako penting untuk diinformasikan. Kalau stok, petani Sleman itu sudah bisa surplus

beras, jadi tak perlu khawatir kurang pasokan. Hanya yang perlu adalah stabilisasi harga saja," katanya.

Yuni yang diusung PDIP dan Geirndra serta didukung PKS ini mengatakan, Sleman punya banyak gabungan kelompok tani (gapoktan), pasokan beras sangat cukup.

"Hanya untuk sayuran, di pasar ada tapi pasokan sedikit, itu yang jadikan harga-harga naik. Pasokan sayur, dari luar Sleman yang paling banyak. Petani juga akan disubsidi, misalnya penghapusan atau pengurangan PBB lahan pertanian. Swasembada pangan mutlak diwujudkan," katanya.

(V001)
Pewarta :
Editor: Hery Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2024