DPS Pilkada Sleman turun dibanding Pilpres

Sleman, (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu menggelar rapat pleno rekapitulasi daftar pemilih sementara pemilihan bupati-wakil bupati pada Pilkada serentak 9 Desember 2015.

"Daftar pemilih sementara (DPS) yang ditetapkan dalam pleno ini ternyata mengalami penyusutan dibanding DPS saat pemilihan presiden 2014," kata Ketua KPU Kabupaten Sleman Ahmad Shidqi.

Menurut dia, dalam rapat pleno yang juga dihadiri tim sukses masing-masing pasangan calon dan panitia pemilihan kecamatan (PPK) dengan agenda utama penetapan DPS Pilkada 2014.

"Dalam penetapan ini diputuskan DPS Pilkada di Sleman sebanyak 78.597 pemilih di 17 kecamatan," katanya.

Ia mengatakan, DPS ini mengalami penyusutan cukup besar dari daftar pemilih potensial yang digabung dengan data pemilih pada Pemilihan Presiden 2014.

"Daftar pemilih pada Pilpres 2014 mencapai 85.282 pemilih," katanya.

Ahmad mengatakan, penyusutan DPS ini setelah KPU Sleman melakukan penyaringan terhadap pemilih ganda dan pemilih yang sudah meninggal dunia.

"Selain itu juga terdapat pemilih yang telah diterima sebagai anggota TNI maupun Polri, dan yang bukan merupakan warga Sleman" katanya.

Ia mengatakan, usai ditetapkan DPS ini kemudian diberikan kepada masing-masing tim sukses pasangan calon.

"Kami juga mengharapkan adanya masukan dari berbagai pihak, sebelum ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT)," katanya.

Pilkada di Kabupaten Sleman diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan nomor urut 1 Yuni Satia Rahayu-Danang Wicaksono Prasetyo dan nomor urut 2 pasangan Sri Purnomo-Sri Muslimatun. ***2***

(V001)