Disbudpar Gunung Kidul revisi target retribusi pariwisata

id gunung kidul

Disbudpar Gunung Kidul revisi target retribusi pariwisata

Icon Gunung Kidul Handayani (Foto Antara)

Gunung Kidul, (Antara Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan merevisi target pendapatan retribusi dari sektor pariwisata dari Rp15 miliar menjadi Rp17,5 miliar atau naik 17 persen.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Gunung Kidul Saryanto di Gunung Kidul, Senin, mengatakan pihaknya melakukan penyesuain dalam APBD Perubahan untuk dinaikan sekitar 16 hingga 17 persen dari total target PAD.

"Melihat potensi jumlah kunjungan wisatawan yang cendung mengalami kenaikan, kami mentargetkan PAD sektor pariwisata naik sekitar 16 sampai 17 persen," kata Saryanto.

Untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, kata dia, Disbudpar memperbaiki fasilitas yang ada di destinasi wisata seperti lahan parkir dan akses menuju ke lokasi wisata.

"Infrastruktur pariwisata dan fasilitas objek wisata terus kami tingkatkan, supaya jumlah pengunjung juga meningkat," kata dia.

Ia mengatakan hingga Juli, realisasi retribusi pariwisara sudah mencapai 80 persen dari total target PAD 2015 sebesar Rp15 miliar dengan jumlah pengunjung 2 juta.

"Sampai 31 Juli, PAD dari sektor pariwisata yang masuk mencapai Rp12,3 miliar dengan jumlah pengunjung mencapai 1.536.061 pengunjung. Pantai masih mendominasi kunjungan wisatawan ke Gunung Kidul," katanya.

Sementara itu, anggota Komisi B DPRD Gunung Kidul Tri Iwan Isbumaryani mengatakan target tahun ini dirasakan masih sangat kecil dibandingkan tahun lalu. Seharusnya target ditingkatkan 10 persen dari tahun sebelumnya yakni Rp15 miliar.

"Target PAD pariwisata memang harus direvisi, kalau dilihat dari jumlahnya masih terlalu kecil," katanya.***3***



(KR-STR)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024