UPT : peningkatan wisatawan Candi Prambanan tidak maksimal

id candi prambanan

UPT : peningkatan wisatawan Candi Prambanan tidak maksimal

Candi Prambanan (Foto Antara/Wahyu Putro)

Sleman, (Antara Jogja) - Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada libur panjang akhir pekan ini tidak terlalu melonjak dan hanya sedikit di atas rata-rata akhir pekan biasa.

"Jumlah peningkatan kunjungan wisatawan pada libur akhir pekan ini tidak maksimal, hanya meningkat sedikit saja. Mungkin karena cuaca yang kurang mendukung pada libur panjang ini," kata Kepala UPT Taman Wisata Candi Prambanan Priyo Santoso, Minggu.

Menurut dia, pada hari biasa jumlah pengunjung bisa mencapai antara seribu hingga dua ribu orang, dan jika libur panjang bisa mencapai enam ribu orang.

"Namun untuk libur panjang akhir pekan ini jumlah kunjungan wisatawan hanya mencapai maksimal tiga ribu orang. Meski demikian tetap meningkat dibanding hari biasa," katanya.

Ia mengatakan, saat ini di kawasan Candi Prambanan juga sedang ada pemugaran candi perwara yang dilakukan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta.

"Kegiatan pemugaran tersebut tidak mengganggu wisatawan dan juga tidak mengurangi jumlah wisatawan. Namun, malah menjadi minat khusus bagi pengunjung untuk melihat proses penyatuan bebatuan menjadi sebuah candi," katanya.

Priyo mengatakan, candi perwara merupakan candi kecil yang berjumlah 224 mengelilingi tiga candi utama, dan saat ini baru berdiri dua unit.

"Itu di luar candi inti, dan bisa menjadi daya tarik tersendiri. Apalagi nanti kalau sudah selesai dipugar, justru jadi tambah bagus," katanya.

Sementara itu peningkatan jumlah wisatawan ini, juga dirasakan pengelola objek wisata Lava Tour Merapi di Kinahrejo, Cangkringan, Sleman.

Menurut Ketua Pengelola Lava Tour Vulkano, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, Bagyo, meski masih potensi terjadi hujan, namun minat pengunjung tak surut.

"Tidak terpengaruh dengan cuaca. Pada hari biasa, jumlah wisatawan yang datang antara 300 sampai 400 orang. Sementara, masa libur panjang seperti ini, bisa mencapai 1.500 orang. Lima persen di antaranya merupakan wisatawan mancanegara," katanya. ***1***

(V001)
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024