Indonesia kalahkan Malaysia pada kejuaraan sofbal ASEAN di Makassar

id softball

Indonesia kalahkan Malaysia pada kejuaraan sofbal ASEAN di Makassar

Ilustrasi pertandingan softball (manado.antaranews.com)

Makassar (Antara Jogja) - Timnas Indonesia A yang diproyeksikan untuk SEA Games 2015 berhasil mengalahkan Malaysia dengan skor 10-2 pada pertandingan pertama kejuaraan "Softball South East Asia Mens Cup Championship" di Lapangan Sofbol CPI Makassar, Sulsel, Kamis.

Kemenangan ini sekaligus membuka jalan bagi Timnas Indonesia A untuk bisa berprestasi pada kejuaraan se-Asia Tenggara yang pertama kalinya digelar di Makassar tersebut.

Selain timnas Indonesia A, kemenangan juga diraih tim sofbol Thailand dari Brunei Darussalam dengan skor 7-1. Hal yang sama juga diraih tim Malaysia saat menghadapi Brunei Darussalam pada pertandingan kedua dengan skor 6-1.

Timnas Indonesia B yang umumnya diperkuat atlet asal Sulawesi Selatan harus mengakui keunggulan lawannya dari Singapura dengan skor 3-4.

Asisten Manajer Timnas Indonesia B Guntur, mengatakan seluruh pemain pada dasarnya sudah menampilkan permainan maksimal. Pihaknya juga berharap pada pertandingan selanjutnya bisa meraih hasil yang lebih baik demi bisa tampil di babak final.

Terkait kekalahan dari Singapura, kata dia, dirinya melihat jika atlet sempat hilang konsentrasi. Pihaknya juga mengakui bahwa kualitas pemain Singapura lebih baik dan berhak memenangkan pertandingan.

Sekretaris Umum Perbasasi Sulsel itu sebelumnya memang telah memberikan kewaspadaan terhadap kekuatan Singapura. Pihaknya juga mewaspadai Indonesia A akan menjadi saingan berat menuju final diajang tersebut.

Untuk timnas Indonesia B ini akan diperkuat sebanyak 16 atlet. Dari jumlah itu 11 diantaranya merupakan atlet yang berasal dari Kabupaten Bone dan Kota Makassar masing-masing Fadly, Ade, Mahmud, Budi, Kevin, Hamka, Almaizar (Makassar), Muhammad Ridwan, Muhammad Syahrul Ramadhan, Muhammad Syahrizal, dan Muhamma Syarwan dari Kabupaten Bone, Sulsel.

Sisanya merupakan atlet luar Sulsel yakni Alam Sontiara (Surabaya), Aldo (Bandung), Rolly Mahendra (Jakarta), Aditya Pratama dan Rahman Yakin asal Kendari.

Timnas Indonesia B sendiri ditangani dua pelatih cukup berpengalaman seperti Edi Subaedi dan Leo Yarkasi.

"Kami masih memiliki sejumlah pertandingan tersisa. Mudah-mudahan bisa tampil lebih baik sekaligus bisa berlaga dibabak final," ujarnya.

(KR-AKR)

    

Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024