Jogja (Antara Jogja) - Universitas Islam Indonesia Yogyakarta dikembangkan menjadi kampus taman kebijaksanaan, ilmu, dan teknologi melalui penanaman nilai, akhlak, dan pembelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi kepada mahasiswa.
"Mahasiswa berproses menjadi insan yang berkontribusi memperbaiki kualitas lingkungan di masa depan dengan mengemban misi rahmatan lil`alamin," kata Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Harsoyo di Yogyakarta, Senin.
Pada kuliah perdana 6.441 mahasiswa baru UII, ia mengatakan kampus taman kebijaksanaan merupakan harapan, di mana UII menjadi pusat untuk menyemai tumbuhnya nilai-nilai kebijaksanaan dan kebajikan yang lahir dari nilai-nilai Islam.
Taman ilmu dimaknai sangat jelas di mana UII sebagai perguruan tinggi memiliki peran dalam mengembangkan berbagai ragam ilmu pengetahuan dan kemaslahatan umat.
Taman teknologi diartikan sebagai sebuah harapan bahwa UII di masa depan akan menjadi institusi yang selalu proaktif menumbuhkan ekselerasi inovasi teknologi dalam arti luas, baik teknologi dalam ilmu eksakta maupun ilmu sosial untuk kemajuan bangsa.
Menurut dia, UII selama ini tidak hanya dikenal sebagai kampus perjuangan, tetapi juga sebagai kampus pencetak insan ulil albab, generasi cendekiawan Muslim yang memiliki kecerdasan dan keluhuran akhlak.
"Hal itu yang selalu ditekankan para pendiri UII kepada sivitas akademikanya, tak terkecuali mahasiswa yang baru bergabung dengan UII. Sebanyak 6.441 mahasiswa baru mengikuti kuliah perdana sebagai langkah awal berproses menjadi insan ulil albab," katanya.
Ia mengatakan peran generasi muda sangat dinanti untuk turut memberikan kontribusinya bagi pemecahan permasalahan bangsa.
"Dalam konteks itu kegiatan kuliah perdana merupakan awal yang baik bagi mahasiswa baru untuk berproses menjadi insan ulil albab yang dapat berperan bagi Bangsa Indonesia kelak," kata Harsoyo.
Wakil Rektor I UII Ilya Fajar Maharika mengatakan terjadi peningkatan yang cukup signifikan dalam jumlah pendaftar UII yang pada akhirnya terseleksi menjadi 6.441 mahasiswa.
"Jumlah pendaftar UII pada 2014 menembus angka 26.248 orang, meningkat sebesar 16,79 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya," katanya.
Menurut dia, angka itu juga menunjukkan semakin kuatnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pendidikan yang diselenggarakan UII.
"Jumlah mahasiswa baru yang berasal dari Pulau Jawa, terbanyak dari Provinsi Jawa Tengah (1.691 orang) dan DIY (1.519 orang), sedangkan dari luar Jawa, terbanyak berasal dari Provinsi Kalimantan Timur (459 orang) dan Riau (408 orang)," katanya.
(B015)
Berita Lainnya
Kawasan Geopark Pongkor dikembangkan tarik wisatawan
Kamis, 29 Februari 2024 5:22 Wib
Jiwa wirausaha sejak prasekolah harus dikembangkan
Rabu, 7 Februari 2024 5:42 Wib
TBRS dikembangkan Pemkot Semarang jadi pusat seni budaya
Sabtu, 27 Januari 2024 18:20 Wib
Potensi alam dikembangkan untuk gaet wisatawan
Minggu, 14 Januari 2024 5:14 Wib
Kemenkes: Bahan baku obat lokal harus dikembangkan di Indonesia
Jumat, 17 November 2023 7:17 Wib
Vaksin penguat TBC dikembangkan BRIN
Senin, 16 Oktober 2023 20:56 Wib
LIma destinasi wisata dikembangkan di IKN gaet wisatawan
Rabu, 4 Oktober 2023 5:47 Wib
Dikembangkan, perpustakaan berbasis inklus di Indonesia
Senin, 18 September 2023 6:50 Wib